Selasa, 04 Maret 2014

KISAH PESAWAT PEMBOM AURI YANG MEMATIKAN

Intelijen Australia ketahuan pernah menyadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Ani, Wapres Boediono, mantan Wapres Jusuf Kalla, dan sejumlah pejabat lain. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa protes karena Australia seolah merasa tak bersalah dalam kasus ini.
Semua hal itu bisa lain ceritanya jika kejadian ini terjadi pada zaman Presiden Soekarno dan kejayaan TNI AU yang dulu bernama Angkatan Republik Indonesia (AURI). Mana berani Australia macam-macam, mau dibom pesawat Tupolev Tu-16 TU-16 KS milik AURI? Sudah lupa rupanya Australia.
TU-16 dan TU-16 KS adalah pesawat pengebom paling ditakuti di era 1960an. Berkat hubungan baik Soekarno dan Uni Soviet, Indonesia bisa memiliki 14 pesawat TU-16 dan 12 pesawat TU-16 KS. Padahal baru beberapa negara yang punya pengebom strategis sejenis itu. Di Blok Barat baru Amerika Serikat dan Inggris yang punya pengebom jarak jauh.
TU-16 yang disebut Badger memang menakutkan. Panjangnya 34,8 meter sementara rentang sayapnya 33 meter. Mampu terbang 7.200 km dengan kecepatan maksimal 1.050 km/jam. Pesawat ini bisa membawa bom hingga 9 ton. Selain itu dipersenjatai peluru kendali udara ke darat, rudal anti kapal selam, bahkan bisa membawa bom nuklir jika dibutuhkan.
Soekarno membeli pesawat canggih ini guna menghadapi Belanda dalam konfrontasi memperebutkan Irian Barat. Tak cuma TU-16, AURI juga membeli puluhan jet serang Mig-15, Mig-17 dan Mig-19. Saat itu Indonesia dikenal sebagai negara paling kuat di bumi bagian selatan.
“Dengan kekuatan udara yang besar, Indonesia mempunyai bargaining position yang kuat terhadap beberapa negara besar seperti Belanda, Inggris dan Australia. Dalam diplomasi pembebasan Irian Barat atau Trikora, begitu kuatnya Angkatan Udara Indonesia, hingga mampu memaksa Belanda meninggalkan Bumi Cenderawasih,” demikian ditulis dalam buku Bakti TNI AU 1946-2003.
Setelah Trikora berakhir. TU-16 Badger pun pernah dipakai AURI untuk menggertak Australia. Saat itu Indonesia berkonfrontasi dengan Inggris dan Malaysia dalam Dwikora.
Ceritanya, di tahun 1963, AURI mengerahkan tiga TU-16 Badger A untuk menyebarkan pamflet di daerah musuh. Satu pesawat menuju ke Serawak, pesawat kedua diterbangkan ke Sabah. Sementara pesawat ketiga terbang ke Australia.
Misi penerbangan Tu-16 ke Australia dipiloti Komodor Udara Suwondo. Khusus ke Australia, AURI tidak menyebarkan pamflet. Pesawat itu membawa peralatan militer berupa perasut, alat komunikasi dan makanan kaleng.
Barang-barang itu akan didrop tepat di Alice Springs, di tengah benua Australia. Maksudnya jelas, sebagai perang psikologis. Pesawat pengebom Indonesia mampu terbang ke atas Malaysia dan Australia tanpa diketahui lawan.
Pada pukul 01.00 WIB, TU-16 Badger terbang meninggalkan markas mereka di Madiun menuju ke Australia. Pesawat itu terbang rendah guna menghindari radar. Terasa menegangkan saat mereka mencapai Benua Kanguru itu, hingga mencapai target yang ditentukan.
Berhasil! Di jantung Australia, para kru pesawat menjatuhkan barang bawaan tadi. Semuanya berjalan lancar, tanpa gangguan. Tak ada halangan dari pesawat pemburu F-86 milik Australia, atau roket-roket anti pesawat udara.
Usai melaksanakan misi penerbangan, pesawat kembali ke Madiun dengan selamat. Mereka sampai pukul 08.00 WIB. Artinya, misi ‘penyusupan dan pengeboman’ dari Madiun ke Australia dan kembali lagi ke Madiun hanya butuh waktu delapan jam.
Dilaporkan, pemerintah Australia kaget setengah mati saat menemukan barang-barang yang diterjunkan dari TU-16 milik AURI. Mereka panas dingin, tak menyangka pengebom raksasa milik Indonesia bisa gentayangan tanpa terdeteksi radar mereka.
Untungnya, saat itu bukan bom 9.000 kilogram yang dibawa AURI, tapi hanya parasut dan makanan kaleng. Sekadar untuk menggertak Australia agar tak ikut latah membela Malaysia dan Inggris. Kalau saat itu perang, bisa dibayangkan kerusakan seperti apa yang akan dialami Australia.
Sayangnya, kejayaan TU-16 dan TU-16 KS dan raungan pesawat pancar gas AURI tak lama. Konflik 1965 dan politik Orde Baru membuat AURI terpinggirkan. Pemerintah Soeharto tak lagi mau menjalin kontak dengan Uni Soviet. Pesawat-pesawat canggih milik AURI yang berasal dari blok Timur pun kekurangan suku cadang. Sebagian diduga rusak karena sabotase.
Tahun 1970, kekuatan AURI nyaris tak bersisa. Cerita kebanggaan pernah menggertak Malaysia dan Australia pun tinggal kenangan masa lalu.
(sumber: apakabardunia.com)

Selasa, 15 Oktober 2013

 REVIEW FILM "CINDERELLA MAN"

Setelah lama absen dari dunia perbloggeran karena sedang mencari wangsit (baca: pencerahan), akhirnya saya kembali ke peredaran (majalah kalee beredar -___-). Kali ini saya akan membahas/me-review sebuah film bergenre drama yang notabene tidak baru lagi tapi menurut saya film ini masuk ke daftar salah satu film2 inspiratif bertema keluarga yang pernah saya tonton seperti The Impossible,

Cinderella Man (bukan film korea yg berjudul sama), tayang di bioskop pertengahan tahun 2005. Dgn para pemainnya yaitu russel crowe, renee zellweger dan paul giamatti. Di sutradarai oleh ron howard (DaVinci Code, Angels & Demons dan membawa Frost Nixon menjadi nominasi best picture oscar di tahun 2009).

Dengan jajaran pemainnya yg kelas 1 dan di tangan sutradara peraih oscar utk kategori best director dan best picture dari film a beautiful mind , cinderella man digadang-gadang menjadi salah satu film unggulan utk perhelatan oscar 2006.

Pada akhirnya banyak yg menyayangkan penayangan film ini di pertengahan tahun. Karena agar bs dilirik oscar biasanya film-film berbau oscar jadwal tayangnya adalah di akhir tahun. Sedangkan utk pertengahan tahun lebih condong utk film-film komersil.

film yg diangkat dari kisah nyata (walaupun tentu saja dengan penambahan efek dramatisasi khas film) ini bercerita mengenai petinju kenamaan bernama jim braddock (russel crowe) yg hidup bahagia dan serba berkecukupan bersama istri dan ketiga anaknya. Namun sayang akibat resesi ekonomi yg menyerang amerika membuat jim braddock sekeluarga jatuh miskin. Segala kekayaan yg ia punyai habis sehingga membuat jim braddock sekeluarga mesti tinggal di sebuah flat yg kumuh.

Cerita kemudian berlanjut dgn adegan2 dimana jim braddock melewati masa2 suram dan berjuang menjadi petinju kembali. Layaknya judul dari film ini, ending dari film cinderella man seharusnya sudah bisa ditebak bakal kemana nantinya. Namun di tangan sutradara spesialis film drama, ron howard, film ini menjadi film drama dgn begitu banyak scene-scene yg menyentuh. Ron Howard mgkn memang lebih bagus men-direct film2 drama (a beautiful mind, cinderella man, the missing, frost nixon dan apollo 13) dibanding menjadi sutradara film bergenre action thriller (davinci code dan angels and demon)

Alih-alih menjadikan cinderella man bercerita mengenai perjuangan jim braddock secara personal menjadi petinju kembali, ron howard, malah menitikberatkan karakter jim braddock di film ini sebagai seseorang suami dan ayah yg sangat mencintai keluarganya. Hal ini yg kemudian membuat beberapa scene sangat menyentuh apalg dibalut dgn suasana kemiskinan. Salah satu scene yg masih gw inget adalah ketika jim braddock merelakan makanannya utk dibagi dgn anaknya walaupun ia sendiri belum makan. (saluttttt...)



Selain sbg seorang lelaki yg menyayangi keluarganya, jim braddock di film ini juga di gambarkan sbg org yg sangat jujur. Pernah suatu ketika jim menasehati anaknya dengan sebuah kalimat yg sangat menggugah. “Jangan pernah kamu mencuri meskipun perutmu sudah kosong sekalipun”. Sifat baik dari jim dan juga alasan utk membahagiakan keluarganya (karena istri jim kerap harus menambahkan air kran ke dalam botol susu, agar ketiga anaknya tetap mendapatkan jatah yang sama) yg kemudian memberi kekuatan bagi jim di setiap pertarungan tinjunya. Alasan keluarga pula yg memberanikan jim mengemis kepada teman-temannya di komisi tinju untuk meminta sejumlah uang.

Orang-orang terdekat jim juga memberikan pengaruh yg besar bagi jim dalam menghadapi masa-masa sulit. Seperti sang istri Mae Braddock (yg diperankan dgn sangat bagus oleh renee zelweger) yg selalu mendukung jim dengan kekuatan cintanya. Dan juga pelatih dari jim yaitu Jim Gould (yg diperankan oleh Paul Giamatti dan membawanya menjadi nominasi supporting actor di oscar 2006) yg secara diam-diam memberikan semua hartanya utk kesuksesan jim braddock kembali.


Segala hal yg menyentuh sepanjang film kemudian diakhiri dgn ending yg begitu mengharukan. Sebuah ending mengenai perjuangan Jim Braddock di atas ring tinju dan disaksikan oleh masyarakat luas (salah satu scene dalam slumdog millionaire, ketika jamal menjawab pertanyaan terakhir dan disaksikan ribuan org, membuat saya teringat akan scene dari cinderella man ini).


Tidak menjadi penting kemudian apakah Jim Braddock menjadi pemenang atau tidak, karena yg lebih berarti adalah ketika masyarakat (ditengah kondisi resesi ekonomi) telah menemukan sesosok pahlawan yg mampu dijadikan panutan dalam menghadapi masa-masa sulit. Masyarakat membutuhkan cinderella (baca: mimpi) yg untungnya muncul dari seorang pria yg jujur dan mencintai keluarganya. (nocturno)

Selasa, 11 Juni 2013

12 FILM HOLLYWOOD YANG MEMBUAT INDONESIA "BER - IMAGE" NEGATIVE




Mungkin ketika mendengar yang namanya Film Hollywood, pasti di benak kita akan membayangkan film yang berkualitas dan mendunia, tapi di balik itu ada juga beberapa film hollywood yang mungkin lebih tepatnya disebut film barat yang di salah satu ceritanya berbicara soal “keburukan-keburukan” yang ada di indonesia …. sebagian fakta, sebagian dilebih-lebihkan, namanya juga film, mungkin karena si pembuat film bukan orang Indonesia jadi gak faham dengan keadaan di indonesia, atau …. mungkin juga karena mereka benar-benar memahami indonesia …
inilah 12 Film Hollywood tersebut :

1. HOUSE (Serial TV)
Film seri di Starworld. Si dokter House lagi ngobatin anak yang sakit parah banget dibilang sama si dokter, kira-kira begini, “anak sakit parah begini tinggalnya pasti di Indonesia”.

2. LOOKING FOR JACKIE CHAN


:
Film yang menceritakan anak indonesia keturunan china fans berat jackie chan hingga akhirnya ketemu sang idola. Anak ini memiliki sikap khas indonesia, “MELANGGAR ATURAN”, diantaranya saat menerobos satpam & lari dari rumah (pergi ke rumah neneknya di beijing tapi malah ga sampe tempat).

3. IN THE GODS HAND

Film tentang selancar dari Hawai ke Bali. Waktu itu ada peselancar2 muda dari Amerika yang nyoba semua ombak yg ada di dunia. Saat itu di Lombok/Bali, ceritanya mereka ketangkep polisi Indonesia, trus polisinya disuap dengan cara “salaman dengan nempelin duit ke tangan polisi”. Lolos deh mereka.

4. LETHAL WEAPON 4


Dalam salah satu adegannya, Danny Glover memaki-maki dengan mimik khasnya, “Kapal bodoh ini dibuat oleh seorang yang berasal dari Indonesia”. Wah, ngeselin banget ya. Ceritanya imigran china yang diselundupkan pake kapal yang diatasnamakan sebuah perusahan di Indonesia, (tapi fiktif). Coba deh perhatikan waktu Mel Gibson and the geng lagi ngobrol di markas sebelum menyerbu Uncle Benny. “Jadi, Indonesia digambarkan sebagai negara yang selalu bikin kacau”.

5. THE YEAR OF LIVING DANGEROUSLY (1982)

Film ini berkisah tentang seorang wartawan yang dikirim untuk bertugas di Jakarta pada tahun 1965-1966. Saat itu, Indonesia yang dipimpin oleh Presiden Soekarno sedang mengalami krisis politik dan ekonomi.Tak heran, situasi Jakarta digambarkan sangat kacau, lengkap dengan embel-embel penduduk yang merana karena kelaparan. Dimeriahkan oleh akting dari Mel Gibson dan Sigourney Weaver. Syutingnya sendiri dilaksanakan di Bangkok, karena tidak diijinkan pemerintah di Jakarta. (tanya kenapa?). Hehehe. Akibatnya meski ada beberapa dialog menggunakan Bahasa Indonesia, namun karena aktornya adalah orang bangkok, maka ucapannya terdengar aneh di telinga. Adegan yang paling terkenal sewaktu temennya Mel Gibson, Billy Kwan (ni artis cewek cuman di film ini main jadi cowok) ngegantungin spanduk di Hotel Indonesia (ceritanya) dengan tulisan SOEKARNO FEED YOUR PEOPLE. Saat Oscar 1982, film ini menang untuk artis terbaik Linda Hunt.Fim ini gak cuman nyebutin indonesia tapi tentang Indonesia. Jadi, dalam film ini, Indonesia digambarkan sebagai negara penuh konflik.

6.WEST WING(Serial TV)

Sebuah serial tv yang bersetting gedung putih, dengan tokoh presiden Amerika fiktif President Bartlett (Martin Sheen) beserta stafnya. Salah satu episodenya menceritakan tentang kesibukan gedung putih dalam menerima kunjungan presiden Indonesia (tentu fiktif juga) namanya Siguto (mungkin maksudnya Sugito, hahaha). Dari awal film ini Indonesia terus dijelek-jelekkan, sehingga sempat bikin kesel waktu nonton (hehehe), masa ada kalimat begini yang diucapkan seorang staf gedung putih kepada seorang staf gedung putih lainnya: “Hati-hati jangan bikin orang indonesia tersinggung, atau kepalamu akan dipenggal dan diarak keliling kota”. Staff yg memperingatkan itu bilang dia lihat di internet, trus staff yang satu lagi enggak percaya.
Jadi untungnya yang nonton West Wing juga emang gak diarahkan untuk percaya kalo Indonesia seprimitif itu. Belum lagi informasi yang salah tentang Indonesia. Digambarkan juga bahwa orang Indonesia adalah bangsa yang bodoh dan tak bisa berbahasa Inggris. Trus, ceritanya presiden Indonesia datang (dan lagi-lagi berwajah Jepang) namun gerak-gerik dan tata bahasanya mengingatkan kita sama presiden Gus Dur (Hehehe, gak tau sengaja apa enggak). Si pemeran bapak dan ibu Siguto sebagai Pres RI ini cuman kebagian disorot dari belakang, yang penampilannya jadul abisss. Pak Presiden pake peci, istrinya pake kebaya dan dikonde hehehe. And mereka sipit bangetss, mungkin cari muka melayu susah, jadi sutradara menyamaratakan orang Asia gitu aja. Diceritain disini staff gedung putih kebingungan nyari translator karena mereka bilang Indonesia speaks in 300 different languages, dan dibilang kita gak punya bahasa nasional. Disini ngaconya! Tambahan lagi staff Indonesia itu ceritanya orang Batak, dan kacaunya lagi namanya: Rahmahidi Sumahijo Bambang (lucunya waktu tuh bule ngucapin nih nama), mana nama bataknya? Kayaknya gak pernah denger ada orang Batak namanya Rahmahidi Sumahijo, orang Jawa aja kayaknya ga ada.
Ketika presiden sedang konferensi pers, para stafnya pun melakukan pertemuan informal dan mereka pusing nyari translator karena ada 1 orang yang bisa Bahasa Batak, dan dia orang Portugis, tapi tuh orang ga bisa Bahasa Inggris, jadi di film ini ceritanya mereka nyari 2 orang akhirnya buat translate Inggris->Portugis, Portugis-> Batak. Mereka berusaha menjelaskan jika mereka akan membantu perekonomian Indonesia dengan syarat beberapa tahanan politik dibebaskan. Untungnya, ending film ini bagus. Ketika mereka bersusah payah berbicara Batak dan Portugis, tiba-tiba, staf indonesia yaitu si Bambang ini (yang ini mukanya emang melayu..ga tau apa indonesia beneran..) itu bicara bahasa Inggris dan memaki-maki para staf gedung putih “Anda pikir kami bangsa yang bodoh?
Anda pikir kami tak tahu anda anggap apa bangsa kami dan apa anda pikir kami tak bisa berbahasa Inggris? Kami mengerti semua perkataan anda bahkan arah pidato presiden anda kami sangat paham. Tapi kami bangsa yang berdaulat. Jangan mentang-mentang anda negara kuat seenaknya saja mengatur kebijakan dalam negri kami. Urus saja urusan dalam negeri anda. Dan satu hal, daripada kami mengikuti kemauan Anda, lebih baik kami tak usah dibantu sama sekali”. Bagus banget endingnya.

7. THE SILENCE OF THE LAMBS

Dalam film yang thriller psikologi yang dibintangi Jodie Foster ini ada adegan dimana di sweater orang yang diculik kanibal itu tertulis “MADE IN INDONESIA”. Apakah image Indonesia sudah sebagai negara yang banyak penculikan atau karena kita produsen tekstil?

8. SLEEPER CELL (2005-2007) (Serial TV)


Serial TV ini bercerita tentang Darwyn Al-Sayeed, seorang muslim Afrika-Amerika yang bekerja sebagai agen FBI. Tugas Darwyn adalah mengusut kasus terorisme yang dilakukan organisasi teroris pimpinan Faris Al-Farik. Diceritakan, dalam episode Target dan Scholar,Darwyn berurusan dengan tokoh mahasiswa Indonesia bernama Eddy Pangetsu (Jeff Mallare). Eddy digambarkan sebagai ahli biologi kimia yang direkrut Faris Al-Farik untuk membuat virus anthrax yang disebar di Amerika. Menariknya, salah satu adegan menggambarkan Faris menuduh Eddy menyelundupkan virus tersebut ke Indonesia untuk dikirimkan ke pamannya, seorang gangster lokal.Negara kita kini digambarkan cerdas, tapi gemar berperang. Ironisnya lagi, Sleeper Cell yang punya tagline “Friends. Neighbours. Husbands. Terrorists” ini ternyata cukup mendapat perhatian di negara asalnya. Buktinya,tahun lalu serial ini dinominasikan Emmy Awards untuk kategori Outstanding Miniseries, serta Golden Globe untuk Best Miniseries.Untungla h, Sleeper Cell tidak menang.Lebih untung lagi, Jeff Mallare si pemeran Eddy Pangetsu juga tidak masuk nominasi. Jadi dalam film ini, Indonesia digambarkan sebagai Sarang Teroris.

9. SWEETEST THING (2002)

Dalam film drama psikologi ini, si cantik Cameron Diaz ternyata juga “bermulut sampah” saat mengeluh karena teman-temannya selalu saja membuat ulah dan mengacau. Dengan enteng dia berkomentar, “Kalian ini bikin kacau saja sperti Indonesia”. Selain itu, waktu Christina Applegate masuk apartemen dan ngeliat apartemennya berantakan dipake ML gila2an oleh Selma Blair, Christina bilang gini “this place is a mess like Indonesia”. Jadi, ruangan kayak kapal pecah itu disamakan kaya Indonesia

10. NEEDFULL THING

Film tentang iblis yang membuat kacau sebuah kota yang damai. Iblis yg mengadu domba seluruh penduduk 1 kota. Pemain utamanya seorang polisi. Di akhir film si iblis bersumpah akan membalas dendam, dengan bekerja sama dengan anak si polisi itu di masa depan (2014), di Jakarta.

11. MIAMI VICE (Serial TV)


Salah satu episodenya adalah mengungkap penyelundupan narkoba yang disembunyikan di dalam nanas yang berasal dari Indonesia.

12. KINGDOM

Film ini tentang aksi terorisme di Arab Saudi dan diceritakan ancaman tentang aliran dana group radikal mengalir ke Jakarta.

Selasa, 09 April 2013

Sekedar Kutipan dari berbagai sumber referensi untuk yang suka melakukan perjalanan atau kegiatan alam bebas :)
 
MANAJEMEN PERJALANAN

I. PENDAHULUAN
Dorongan untuk melakukan petualangan di alam bebas menyebabkan para penggiatnya melakukan berbagai kegiatan perjalanan, mulai dari pendakian gunung, penyusuran pantai, pengarungan sungai berarus deras, dll. Perjalanan tersebut dilakukan dengan berbagai tujuan mulai dari eksplorasi, survey maupun hanya untuk berjalan - jalan. Semua perjalanan tersebut memerlukan persiapan yang baik, mengingat kegiatan di alam bebas seperti ini menghadapkan kita pada berbagai kondisi alam yang apabila tidak kita ketahui dengan baik akan menghadapkan kita pada keadaan yang dapat membahayakan jiwa kita, dan sebaliknya bila kita pahami akan memberikan kenikmatan berpetualang pada penggiatnya. Agar perjalanan di alam bebas dapat berjalan sesuai dengan rencana kita, ada beberapa hal yang perlu dilakukan :

1. Tujuan, Merumuskan suatu tujuan haruslah berdasarkan realita, tidak boleh terlalu ambisius. Tujuan haruslah disesuaikan dana yang telah tersedia, kemampuan anggota, dan waktu. Setiap anggota harus mengetahui dengan jelas tujuan perjalanannya, hal ini untuk menghindari kesalahpahaman yang mungkin akan terjadi.
2. Waktu, Apakah waktu yang ditetapkan bisa diikuti oleh semua anggota ? perencanaan perjalanan alam bebas harus pula memperhitungkan kalender kuliah atau pekerjaan anggota anggotanya. Hal lain yang harus diperhatikan adalah musim pada saat pelaksanaan perjalanan alam bebas tersebut.
3. Peserta Jumlah anggota yang ikut haruslah ditetapkan dengan beberapa pertimbangan, berapa orang yang dapat dilibatkan dengan fasilitas transportasi yang ada ? berapa orang yang dibutuhkan untuk melaksanakan tujuan berdasarkan keahlian, pengalaman dan minat peserta bekerjasama eegentk sesuai dengan ae iitanuyan' iklnpdnlak k untuk menentukan itu semua maka seleksi haruslah dilakukan. Tentukan koordinator perjalanan ( leader ), bidang - bidang koordinasi, subkoordinasi, seperti bidang dana, publikasi dan dokumentasi, perlengkapan akomodasi, logistik, medis dll. Koordinator perjalanan haruslah dipilih dari orang - orang yang berwibawa dan punya pengalaman sebagai pemimpin. Dia tidak harus seorang pendaki yang hebat, tetapi yang lebih penting lagi adalah yang mampu mengkoordinasi pendakian tersebut.
4. Anggaran Keuangan, Dalam menyusun keuangan, beberapa hal harus diperhitungkan, antara lain kemungkinan situasi ekonomi negara kita, seperti inflasi, perubahan kurs mata uang asing. Sebagai contoh ekspedisi Indonesia ke Himalaya beberapa tahun yang lalu tidak jadi berangkat hanya beberapa hari sebelum pemberangkatan karena terjadi inflasi. Kemungkinan lain adalah tidak tercapainya dana yang dibutuhkan. Alokasi dana atau perjalanan harus tepat dan masuk akal. Buatlah anggaran yang terperinci untuk setiap bidang. Pengeluaran dan pemasukan uang hanya berhak dilakukan oleh satu orang, mis bendahara atau pemimpin perjalanan.
5. Perijinan, Setiap daerah atau negara mempunyai peraturan perijinan yang berbeda. Izin ini tergantung juga pada sifat ekspedisi yang akan dilakukan :untuk penelitian, wisata, pembuatan film, atau petualangan. Demikian pula apabila perjalanan itu gabungan dengan pihak luar negeri,bagaimana prosedurnya haruslah diperhitungkan.
6. Pembukuan Perjalanan, Pembukuan sebaiknya dilakukan secepatnya, kalau perjalanan itu dilakukan pada masa liburan mis, pembukuan harus dilaksanakan jauh - jauh hari sebelum kehabisan tiket. Kalau suatu lembaga memastikan akan memberikan bantuan transportasi tentulah kita tidak akan kesulitan , tinggal menentukan tanggal keberangkatan yang pasti.
7. Sponsor dan Publikasi, Adakalanya pencantuman seorang penasehat atau pelindung dalam organisasi perjalanan dilakukan dengan pertimbangan diplomatis, yaitu untuk mendukung organisasi itu dalam usaha untuk mencari kemudahan fasilitas atau lainnya.Publikasi di media massa seringkali penting dan berkaitan erat dengan usaha pengumpulan dana. Seorang yang bertanggung jawab atas publikasi perlu ditunjuk. Dia harus pandai berhubungan dengan pihak luar dan menarik minat pers untuk menyiarkan ekspedisi ini baik di koran, majalah, radio maupun televisi. Siaran pers harus disiapkan secara menarik lengkap dengan foto atau gambar.
8. Penelitian dan Perencanaan Perjalanan, Perencanaan terperinci harus dilakukan oleh setiap bidang. Kalau memang memungkinkan ada baiknya mengirimkan satu kelompok pendahulu untuk dilakukan survey lokasi, yang bertugas mencari informasi tentang lokasi. Tinggi gunung, tumbuh - tumbuhan yang ada, arus sungai, temperatur, adat istiadat penduduk setempat, semua informasi tsb haruslah diketahui. Team survey harus juga mencari informasi tentang camp induk yang akan didirikan dan untuk melapor pada pejabat setempat, tidak lupa menghubungi puskesmas atau dokter setempat ( untuk bekerja sama apabila ada kecelakaan dalam perjalanan ). Bila survey tidak bisa dilaksanakan pencarian informasi bila dilakukan dengan bertanya kepada orang yang sudah pernah berekspedisi ke sana, membaca buku atau mempelajari peta. Dengan terkumpulnya seluruh informasi kita dapat merencanakan perjalanan sematang mungkin. Lakukanlah pengecekan dan konfirmasi seluruh informasi apa yang telah masuk. Checklist perlengkapan disesuaikan dengan kondisi lokasi, buatlah daftar peralatan yang harus dibawa oleh individu atau kelompok. Pastikan tiap anggota membawa P3K dan obat - obatan pribadi.
9. Perencanaan di Lapangan, Kegiatan di lapangan harus sudah jauh-jauh hari disiapkan. Dirumuskan secara terperinci dalam schedule. Susunlah rencana itu dalam suatu jadwal khusus hari per hari. Tetapkanlah waktu yang diperlukan untuk mencapai target /  tujuan perjalanan, serta strategi yang akan digunakan dan rute yang akan ditempuh, serta tempat menginap / bivak.
10. Briefing, Seluruh anggota perjalanan akhirnya dikumpulkan untuk menerima briefing. Pada kesempatan ini, pimpinan perjalanan menjelaskan segala sesuatu yang berkenaan dengan perjalanan antara lain : tujuan, lokasi, kemungkinan - kemungkinan yang akan terjadi, metode dan strategi di lapangan dsb, kalau perlu dalam kesempatan ini diadakan pula ceramah oleh para ahli untuk menjelaskan tentang lokasi dari segi geologi atau antropologi. Kesempatan ini juga dapat dilaksanakan untuk mengenal dan mengadakan latihan pemakaian peralatan baru.
11. Check Kesehatan Pastikan semua anggota telah melakukan check kesehatan. Usahakan mendapat vaksinasi untuk mencegah demam, tuberculoses, serta anti tetanus.
12. Pelaksanaan di Lapangan, Dalam tahap ini pemimpin perjalanan langsung menangani pelaksanaan perjalanan. Pimpinan harus pandai menekankan kepada anggota - anggotanya bahwa keberhasilan suatu perjalanan ditentukan oleh kemampuan setiap anggota untuk belajar tinggal dan bekerjasama sebagai suatu kelompok yang utuh, pada setiap kesempatan lakukanlah pertemuan untuk mengadakan evaluasi dan diskusi mengenai masalah - masalah yang dihadapi. Berilah kesempatan setiap bidang untuk melaporkan setiap kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan, sehingga setiap anggota akan dapat mengetahuinya.
13. Setelah Perjalanan ( Evaluasi ), Tahap ini adalah anti klimaks, sehingga kegiatannya seringkali terulur-ulur, bahkan tak jarang dilupakan. Baiknya membuat laporan perjalanan. Kalau memungkinkan kirimkanlah ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran perjalanan. kembali ke atas.



II. PERLENGKAPAN dan PERBEKALAN
Keberhasilan suatu perjalanan di alam bebas ditentukan juga oleh perencanaan perlengkapan dan perbekalan yang tepat. Beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain :

1. Menentukan tujuan perjalanan. Misal : sekedar jalan jalan, latihan, penelitian.
2. Mengetahui informasi dan data tentang jenis medan yang akan di hadapi. Misal : salju ,tebing dll.
3. Mengetahui lama perjalanan.
4. Keterbatasan kemampuan membawa.
5. Memperhatikan hal - hal khusus, mis : obat - obatan tertentu. Setelah mengetahui hal-hal tsb, maka kita dapat memilih perlengkapan dan perbekalan yang sesuai dan selengkap mungkin, tetapi bebannya tidak melebihi kemampuan membawanya. Perhitungan beban total untuk perorangan tidak boleh melebihi sepertiga berat badan ( sekitar 15 – 20 kg ).

Perlengkapan perjalanan alam bebas dapat dikelompokan sbb :
1. Perlengkapan dasar, meliputi : Perlengkapan untuk pergerakan. Perlengkapan untuk memasak, makan, minum. Perlengkapan untuk MCK Perlengkapan pribadi.
2. Perlengkapan khusus, yang disesuaikan dengan perjalanan : Perlengkapan penelitian, ( kamera, buku, alat tulis ) Perlengkapan pendakian tebing ( kernmantel, karabiner )
3. Perlengkapan tambahan Perlengkapan ini dapat dibawa atau tidak, mis : semir, syal kembali ke atas Sebaiknya perlengkapan disusun terlebih dahulu pada sebuah check list, perlengkapan dikelompokan kemudian di teliti kembali apa yang perlu dibawa atau tidak. Pisahkan antara perlengkapan kelompok dan individu, serta diskripsikan siapa saja yang membawa perbekalan.Apakah semua perlengkapan dan perbekalan kita bawa sejak awal ataukah diperoleh dalam perjalanan.


III. PERENCANAAN PERBEKALAN
Yang perlu diperhatikan :

* Lamanya perjalanan yang akan dilakukan.
* Aktivitas yang akan dilakukan.
* Keadaan medan yang akan dihadapi

Sehubungan dengan hal di atas, ada beberapa syarat yang harus diperhatikan:

* Cukup mengandung kalori,
* Mempunyai komposisi gizi,
* Serta tidak asing di lidah,
* Terlindung dari kerusakan, tahan lama, mudah dan sederhana dalam penangannya Sebaiknya makanan yang siap pakai.



IV. PACKING
Dalam penyusunan, yang menjadi dasar adalah keseimbangan beban, bagaimana kita menumpukan berat beban pada tubuh sedemikian rupa sehingga kaki dapat bekerja secara efisien. Dalam batas - batas tertentu, rangka yang dimiliki oleh ransel banyak memberikan kenyamanan. Rangka ini membuat posisi tubuh lebih menyenangkan saat menggendong beban. Namun bagaimanapun desain ransel yang dimiliki akan sedikit artinya apabila anda tidak mampu menyusun barang - barang anda dengan baik.

Beberapa hal yang harus diperhatikan :
* Tempatkan barang - barang yang lebih berat paling atas dan sedekat mungkin dengan badan.
* Barang-barang yang relatif lebih ringan ( sleeping bag, pakaian tidur ) ditempatkan di bagian bawah.
* Letakkan barang - barang yang sewaktu - waktu diperlukan pada bagian paling atas atau pada kantong luar ransel ( ponco, alat P3K, kamera, dll ).
* Kelompokkan barang - barang dan masukkan ke dalam kantong - kantong plastik yang tidak tembus air, terutama pakaian tidur / cadangan, pakaian dalam, kertas - kertas.
* Sekali lagi, buatlah check list dari semua perlengkapan. Kalau mungkin dengan beratnya agar dapat dengan mudah menyusunnya

  Para pembalap MotoGP telah hadir di Sirkuit Internasional Losail, Doha, Qatar. Mereka bersiap untuk sesi latihan bebas dan kualifikasi sebelum kompetisi perdana MotoGP 2013 digelar, 7 April.

Walau persaingan diprediksi akan kembali sengit, para pembalap unggulan seperti , , , , dan terlihat kompak ketika mereka foto bersama. Masing-masing pembalap nampak optimis dan yakin mereka akan tampil hebat membuka seri balapan musim ini.

Sementara itu untuk sesi latihan pertama, Kamis (4/4), Lorenzo menjadi pembalap tercepat dengan catatan waktu 1 menit 56.685 detik. Posisi kedua ditempati pembalap Yamaha Tech 3, Cal Curtchlow. Ia membukukan waktu 1 menit 56.743 detik atau selisih 0.058 detik dari Lorenzo.

Rossi kemudian menyusul di tempat ketiga dengan catatan waktu 1 menit 56.576 detik. Pembalap yang masuk daftar lima besar di sesi latihan pertama yakni Marquez (1 menit 57.276 detik) dan Dovizioso (1 menit 57.538 detik).

"Jika saya boleh jujur, saya sedikit gugup terutama di awal saat saya pertama keluar (ke lintasan)," curhat Marquez. "Saya merasa sedikit aneh di atas motor pada lap pertama. Tapi setelah saya berupaya mengendarainya seperti saat di pra musim, semuanya menjadi baik-baik saja."

inilah para Rider Moto GP 2013

MotoGP Riders

Andrea Dovizioso